Kang Dewa, bagaimana cara menjual apapun hasilnya bisa laris manis?
Seperti itulah pertanyaan yang sering sekali Saya dapatkan baik itu lewat WhatsApp maupun DM Instagram.
Anda bertanya demikian mungkin karena sudah melihat bagaimana Saya jualan buku, kosmetik, produk digital hingga snack yang atas ijin Alloh hasilnya selalu laku keras, banyak yang beli dan laris manis. Dan Anda sendiri punya pengalaman jualan produk X laku, tetapi saat jualan produk Y tidak laku.
Saya akan menjawabnya di artikel ini. Maka dari itu silakan baca sampai habis.
Kalau bicara tentang jualan tentu setiap orang ingin jualannya laris manis tidak karuan. Alasannya sederhana saja, karena setiap 1x closing akan ada uang yang didapatkan. Dengan uang tersebut nantinya bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup, membiayai keinginan atau mungkin mewujudkan impian-impian.
Tetapi masalahnya tidak setiap orang mampu menghasilkan penjualan yang laku keras. Sudah posting konten di Instagram setiap hari, sudah update status di Facebook setiap hari, tetapi jualannya masih biasa saja dan belum juga terjual secara signifikan.
Kalau seperti itu maka yang salah dibagian mana?
Kalau saya pribadi ditanya tentang apa rahasia menjual apapun yang hasilnya selalu laku gila-gilaan, maka jawaban saya adalah jualan itu bukan tentang apa produknya, tetapi jualan itu tentang siapa yang menjualnya.
Produk yang jelek atau bahkan busuk sekalipun tetapi jika berada di tangan orang yang tepat, maka produk tersebut bisa laku keras. Tetapi sebaliknya, walaupun sebuah produk itu bagus kualitasnya, tetapi jika berada di tangan orang yang tidak tepat, maka produk tersebut penjualannya hanya biasa-biasa saja.
Daftar Isi
Rahasia Cara Menjual Apapun Hasilnya Laris Manis (100% Tokcer)
Sehingga kalau Saya bedah polanya, maka rahasia jualan apapun yang hasilnya laris manis antara lain :
- Punya mindset yang tepat
- Yakini jualan itu halal
- Serba tepat.
Punya mindset yang tepat
Rahasi pertama cara menjual apapun hasilnya laris manis adalah punya mindset yang tepat. Mindsetnya bukan tentang mendapatkan uang sebanyak mungkin, tetapi sesuatu di balik uang. Saya pribadi mendefinisikan jualan itu sebagai aktivitas menolong orang yang dibayar.
Artinya semakin laris manis jualan saya, maka semakin banyak orang yang bisa saya tolong. Apalagi saya sebagai seorang muslim punya pedoman bahwa sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat untuk sesamanya.
Pembahasan lebih dalam tentang mindset jualan yang tepat silakan baca artikel yang berjudul Esensi Jualan : 2 Hal Penting Yang Sering Dilupakan Pengusaha Saat Jualan.
Yakini jualan itu halal
Cara menjual apapun yang hasilnya laris manis berikutnya adalah yakini bahwa jualan itu halal.
Diluar sana ada banyak orang yang sering pamer mobil, rumah, gadget yang serba mewah. Padahal bisa jadi apa yang diperoleh itu berasal dari jalan riba yang ternyata di dalam Islam riba itu haram.
Namun di sisi lain Islam menghalalkan jual beli. Sehingga kalau Anda beragama Islam maka gak usah takut atau ragu-ragu untuk jualan. Anda harus yakin kalau jualan itu 100% halal.
Serba Tepat
Bagi saya pribadi dalam menjual yang menghasilkan penjualan gila-gilaan semuanya harus serba tepat. Saya sendiri mendefinisikan tepat ini ke dalam 4 bagian yang diantaranya :
- jualan produk yang tepat
- ke market yang tepat
- dengan cara yang tepat
- dan di waktu yang tepat.
Kita bahas dari yang terakhir dulu, yaitu waktu yang tepat.
Jualan di waktu yang tepat
Saat ini kita berada di dalam kondisi pandemi. Saat ini banyak pengusaha yang mengeluhkan omsetnya menurun drastis jika dibandingkan tahun-tahun sebelum pandemi.
Setelah diusut ternyata bukan produknya yang jelek, bukan salah target market ataupun cara jualannya salah. Penyebab utama omset turun di saat seperti ini adalah jualan di waktu yang tidak tepat.
Contoh lainnya jika target market Anda adalah karyawan yang gajiannya setiap tanggal 25-30 tiap bulannya, dan Anda melaunching produk di tanggal 15 maka bisa dipastikan penjualannya tidak akan banyak.
Beda cerita jika produk, target market dan caranya sudah tepat serta Anda launchingnya di tanggal 25 maka penjualannya akan laris manis.
Jadi jika Anda ingin menjual apapun yang hasilnya laris manis, maka pastikan Anda jualan di waktu yang tepat.
Jualan dengan cara yang tepat
Misalkan Anda jualan rumah tetapi memasarkannya menggunakan Facebook secara organik. Pertanyaannya apakah mungkin? Ya mungkin saja, hanya saja waktu untuk mendapatkan closing itu lama dan audiencenya belum tentu tertarget.
Maka sering saya sampaikan kalau produknya sudah tepat maka cara jualannya juga harus tepat. Jadi kalau Anda jualan rumah, ya paling tidak jualan Anda dilakukan lewat marketplace rumah supaya lebih cepat dan tertarget. Karena walaupun setiap orang butuh rumah tetapi tidak semua orang bisa beli rumah.
Tips dari saya :
- Kalau Anda jualan produk kebutuhan, maka pasarkan produk tersebut melalui marketplace ataupun search engine.
- Kalau produk yang Anda jual adalah produk keinginan seperti baju, hijab, aksesoris, maka pasarkan produk tersebut melalui Facebook, Instagram dan media sosial lainnya.
Jadi kalau Anda ingin jualan apapun yang hasilnya laris manis, maka cara jualan Anda harus tepat.
Jualan ke market yang tepat
Rahasia cara menjual apapun dengan hasil gila-gilaan adalah jualan ke market yang tepat.
Contohnya Anda jualan produk di Instagram. Tetapi target market Anda adalah emak-emak di rentang usia 45 tahun ke atas. Padahal umumnya emak-emak tersebut lebih sering ngumpul di Facebook daripada di Instagram.
Kalau seperti ini Anda terus lakukan sampai kapanpun jualan Anda tidak akan laku keras. Karena Anda jualan ke market yang salah. Karena pada dasarnya setiap media pemasaran punya penggunanya sendiri.
Semisal Anda aktif di Youtube, belum tentu Anda juga aktif di Instagram ataupun Tiktok. Begitu juga sebaliknya, jika Anda aktif di Instagram belum tentu juga aktif di Youtube. Sehingga jualan Anda perlu disesuaikan dimana market Anda berkumpul, walaupun Anda tidak aktif dalam menggunakannya.
Jualan produk yang tepat
Jika Anda ingin jualan apapun dengan hasil yang laris manis, maka Anda harus jualan produk yang tepat.
Ini adalah wajib Anda lakukan, karena bagaimanapun juga yang dibeli oleh pembeli adalah produk yang memang layak dibeli.
Sehingga ketika Anda memutuskan untuk melaunching suatu produk, jangan ngasal. Lebih baik capek di awal daripada capek di tengah jalan.
Capek di awal ini seperti riset yang mendalam dan segala macamnya demi keberlangsungan usaha Anda. Itu lebih baik daripada di awal Anda asal launching tapi ternyata produknya sampah. Tenyata produk kompetitor lebih bagus sehingga kita perlu memperbaiki butuh waktu yang lebih lama lagi.
Itulah rahasia cara menjual apapun yang hasilnya laris manis dan laku gila-gilaan. Mudah-mudahan bermanfaat dan jualan Anda juga ikutan laris manis laku gila-gilaan.
Jika Anda mendapatkan manfaat dari artikel ini silakan share sebanyak-banyaknya.
Dewa Eka Prayoga.
