Tidak perlu kaget sama judul artikelnya, terutama buat yang masih jomblo, jangan minder dulu.
Apakah Anda sadar atau tidak, kalau jualan itu mirip-mirip dengan menikah, maksudnya mungkin prosesnya sama kayak mencari jodoh. Diperlukan banyak hal untuk mendapatkannya seperti pengorbanan, perhatian dan lainnya.
Pengorbanan itu gambarkan sebagai waktu dan tenaga, perhatian digunakan agar mereka merasa spesial karena merasa di perhatiin. Jadi, kedua hal itu sama, bukan?
Kalau masih belum tahu kesamaannya lagi, ini penjelasannya, coba bayangkan jika Anda saat ini berniat ingin menikah, lalu apa langkah-langkah yang harus Anda perbuat?
Ada banyak langkah yang dapat Anda lakukan dan tidak semua orang melakukan hal yang sama. Tetapi, Mungkin beberapa langkah di bawah ini adalah hal yang umum terjadi, yaitu:
- Menentukan Karakteristik calon
- cari sampai ketemu
- lakukan Pendekatan (PDKT)
- Ta’aruf
- Nikah
Sama halnya jika Anda ingin berjualan, tentunya Anda harus mengikuti langkah-langkah ini:
- Menentukan Target Pasar potensial
- cari sampai ketemu
- lakukan Pendekatan (PDKT)
- Tawarkan produk
- Closing
Dalam melakukan kegiatan jualan, jangan tiba-tiba langsung jualan. Itu jelas salah. Kalau Anda begitu, orang-orang nanti malah kabur, gak jadi membeli produk yang Anda tawarkan dan Anda pun bisa rugi.
Sama halnya kayak cari jodoh, jangan tiba-tiba nawarin untuk nikah. Yang ada malahan Anda ditampar. kenal aja belum, kok tiba-tiba ngajak nikah. Ada prosesnya biar hal itu terjadi.
Jadi, sebelum Anda mulai berjualan, coba Anda lakukan riset atau gali karakteristik barang atau jasa yang Anda tawarkan sama halnya dengan Anda ngepoin calon / seseorang yang Anda suka. Ketahui dia sukanya apa, masalahnya apa dan sifatnya bagaimana.
Sebagai contoh, misalnya Anda ingin menjual jilbab.
Maka marketnya adalah perempuan, lebih spesifiknya lagi adalah mereka yang beragama islam dan mengikuti kajian di dalamnya atau yang suka dengan tokoh-tokoh islam kekinian.
Nah, untuk menemukan target potensialnya, Anda bisa menggunakan berbagai media / platform misalnya menggunakan Facebook Ads (Iklan berbayar dari Facebook)
Seperti yang Anda ketahui kalau Facebook Ads mempunyai fitur untuk menargetkan calon pembeli potensial bisnis Anda dan enaknya, Anda jadi punya data.
Sama halnya dengan Utas. Di Utas kami mempunyai berbagai fitur yang mampu mendukung promosi iklan Anda di Media sosial. Karena Utas terintegrasi oleh layanan iklan dari berbagai platform seperti instagram, Facebook dan lainnya.
Itulah dia pembahasan mengenai Jualan Itu Kayak Nikah. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan Anda mengenai ilmu jualan. Jadi, apakah Anda setuju kalau Jualan Itu Kayak Nikah?
- Sumber : https://www.instagram.com/p/CEk8OMSpi5B/
- Penulis : Dewa Eka Prayoga
- Ditulis ulang oleh : Shofwan Rafiudin
- Ditinjau dan dioptimasi oleh : Muhammad Sholeh.
